klr sdy wanwantoto: Wakil Ketua MPR: Nilai budaya harus jadi fondasi moral teknologi AI
fire-investigators.org - Headline Terkini | Informasi Terbaru dari Berbagai Sektor: 2024-11-02 04:32:58 Penulis: klr sdy wanwantoto: Wakil Ketua MPR: Nilai budaya harus jadi fondasi moral teknologi AI Komentar
klr sdy wanwantoto Wakil Ketua MPR: Nilai budaya harus jadi fondasi moral teknologi AIRabu, 25 September 2024 20:00 WIB
situs resmi bocoran sydney spgtoto 。
Wakil Ketua MPR: Nilai budaya harus jadi fondasi moral teknologi AI
- Rabu,klr sdy wanwantoto 25 September 2024 20:00 WIB
"Apa yang harus dipersiapkan untuk menjawab sejumlah tantangan yang hadir bersama penggunaan kecerdasan buatan di Indonesia harus segera diantisipasi,"Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat mengatakan nilai-nilai budaya dan kebangsaan harus menjadi fondasi moral dalam pemanfaatan kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) yang berkembang pesat di tanah air. Saat ini pemanfaatan AI sudah mempengaruhi pola hidup, antara lain dalam pekerjaan dan cara berkomunikasi sehari-hari. Menurut dia, kemajuan AI jangan sampai menghambat pemahaman nilai-nilai kebudayaan dan kebangsaan. "Apa yang harus dipersiapkan untuk menjawab sejumlah tantangan yang hadir bersama penggunaan kecerdasan buatan di Indonesia harus segera diantisipasi," kata Lestari dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Rabu. Untuk itu, legislator dari Dapil Jawa Tengah II tersebut mengatakan bahwa seluruh pihak harus mempersiapkan sumber daya manusia yang mampu memahami dan mengoperasikan AI dengan benar. Dia pun berharap perkembangan teknologi yang terjadi saat ini terjadi, dapat bersanding dengan nilai-nilai budaya dan kebangsaan yang ada. Sementara itu, Dirjen Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika Hokky Situngkir mengungkapkan bahwa saat ini sepertiga warga Indonesia setiap hari hidup berdampingan dengan gawai. Selain itu, menurut dia, warga Indonesia saat ini tercatat dalam tiga besar pengguna aplikasi WhatsApp dan berada pada posisi empat besar pengguna aplikasi YouTube. "Indonesia masuk dalam pasar raksasa digital di era kapitalisme. Apakah kita mau sebagai pasar semata?" kata Hokky. Luasnya wilayah dan populasi Indonesia, kata dia, menciptakan potensi dan peluang yang besar untuk memperkaya khasanah AI di dunia. Menurut Hokky, AI itu bersifat ofensif dan bisa menggantikan peran manusia. Maka untuk mengimbangi AI yang ofensif, menurut dia, harus dikembangkan sistem digital safety. Sepanjang terjadi keseimbangan antara faktor ofensif dan defensif itu, dia yakin pemanfaatan AI akan berjalan dengan baik. Saat ini pemerintah pun sedang menggodok sejumlah aturan dan undang-undang yang bertujuan untuk melindungi warga negara dalam pemanfaatan teknologi.
Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2024
Artikel Terkait
BNPT : Pemkot Madiun perkuat lini RT
BNPT : Pemkot Madiun perkuat lini RT-RW tangkal radikal dan terorismeKamis, 26 September 2024 23:252024-11-02PSSI umumkan skuad final timnas Indonesia U
Piala Asia U-23PSSI umumkan skuad final timnas Indonesia U-23 untuk Piala Asia U-23Senin, 15 April 22024-11-02Persija kembali berkandang di Stadion GBK saat jamu Persis Solo
Liga 1 IndonesiaPersija kembali berkandang di Stadion GBK saat jamu Persis SoloJumat, 29 Maret 20242024-11-02Munster akui Persebaya lakukan kesalahan saat dikalahkan Dewa United
Liga 1 IndonesiaMunster akui Persebaya lakukan kesalahan saat dikalahkan Dewa UnitedSelasa, 16 April2024-11-02Panglima pastikan Papua kondusif untuk pilkada pasca pembebasan Philip
Pilkada 2024Panglima pastikan Papua kondusif untuk pilkada pasca pembebasan PhilipKamis, 3 Oktober 22024-11-02Dirut Persija Ambono menjamin klubnya tidak akan terkena sanksi FIFA
Liga 1 IndonesiaDirut Persija Ambono menjamin klubnya tidak akan terkena sanksi FIFARabu, 3 April 202024-11-02
Komentar