ledro sydney martabetoto: Rasa gugup dinilai Hendri Susilo sebagai biang kekalahan Semen Padang
fire-investigators.org - Headline Terkini | Informasi Terbaru dari Berbagai Sektor: 2024-11-01 15:24:58 Penulis: ledro sydney martabetoto: Rasa gugup dinilai Hendri Susilo sebagai biang kekalahan Semen Padang Komentar
ledro sydney martabetoto Liga 1 IndonesiaRasa gugup dinilai Hendri Susilo sebagai biang kekalahan Semen PadangSenin, 12 Agust
hk sydney wanwantoto 。
Liga 1 Indonesia
Rasa gugup dinilai Hendri Susilo sebagai biang kekalahan Semen Padang
- Senin,ledro sydney martabetoto 12 Agustus 2024 23:33 WIB
Tim berjuluk Kabau Sirah itu memainkan laga perdananya di kompetisi Liga 1, setelah berhasil promosi dari Liga 2 pada musim lalu.
Sayangnya, pada laga awal, mereka justru dipermalukan salah satu tim kuat, Borneo FC, dengan kekalahan 1-3 pada pertandingan kandang di Stadion Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK), Jakarta, Rabu malam.
“Yang saya khawatirkan terjadi. Nervous, nervous, tidak pede (percaya diri), tidak pede. Di awal-awal itu sangat kelihatan sekali sehingga Borneo bisa menguasai pertandingan. Tapi itu PR (Pekerjaan Rumah) buat kita tim pelatih,” kata Hendri pada konferensi pers purna laga.
Baca juga: Borneo FC menang 3-1 di markas Semen PadangSelain rasa gugup, faktor lain yang juga berandil bagi kekalahan Semen Padang menurut Hendri adalah koordinasi permainan yang belum terjalin dengan baik serta kepaduan (chemistry) di antara para pemain.
Semen Padang juga memainkan para pemain asingnya yang tergolong baru bergabung dengan mereka. Pemain asing yang turut membawa mereka promosi musim lalu hanya Kim Mingyu dan pencetak gol pelipur lara Kenneth Ngwoke.
“Saya pernah bicara juga masalah pemain asing ini sebetulnya secara skill secara teknik gak masalah. Cuma karena adaptasinya terlambat jadi masalah phisycal trainingnya saja ini akan terlihat mungkin di dua-tiga laga lah,” tambah Hendri.
Perihal digunakannya wasit asing untuk pertandingan melawan Borneo, Hendri menilai kualitas wasit asing dan lokal sebenarnya tidak berbeda jauh.
“Saya pikir perbedaannya sedikit. Karena kalau saya lihat pribadi, wasit asing pengambilan keputusannya lebih bagus dan lebih tegas. Itu saja,” yakin satu dari empat pelatih lokal yang memimpin klub di Liga 1 musim ini.
Kekalahan dari Borneo membuat Semen Padang menduduki posisi ke-14 dengan nol poin. Selanjutnya, mereka akan dijamu Bali United pada Minggu (18/8).
Baca juga: Menilik langkah tiga tim promosi di Liga 1 2024
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024
Artikel Terkait
Presiden akan hadiri penyematan Brevet Kehormatan Hiu Kencana
Presiden akan hadiri penyematan Brevet Kehormatan Hiu KencanaJumat, 27 September 2024 21:33 WIBKepal2024-11-01Ahmad Syaikhu dukung pengembangan kampung wisata tanaman di Karawang
Pilkada 2024Ahmad Syaikhu dukung pengembangan kampung wisata tanaman di KarawangMinggu, 29 September2024-11-01Politik sepekan, Pemulihan nama baik hingga kriteria calon menteri
Politik sepekan, Pemulihan nama baik hingga kriteria calon menteriMinggu, 29 September 2024 08:06 WI2024-11-01PKB sesalkan keputusan KPU tetapkan caleg yang telah diberhentikan
PKB sesalkan keputusan KPU tetapkan caleg yang telah diberhentikanMinggu, 29 September 2024 13:08 WI2024-11-01Matahari Pagi Indonesia deklarasi ormas dan kukuhkan pengurus besar
Matahari Pagi Indonesia deklarasi ormas dan kukuhkan pengurus besarSabtu, 28 September 2024 12:57 WI2024-11-01Lemhannas: Calon anggota DPR terpilih harus jadi agen perubahan
Lemhannas: Calon anggota DPR terpilih harus jadi agen perubahanMinggu, 29 September 2024 13:39 WIBPe2024-11-01
Komentar